Komunisme
adalah pandangan yang diperkenalkan oleh Karl Marx ke seluruh penjuru
dunia. Banyak negara-negara besar di masa lalu yang akhirnya memutuskan
mengadopsi komunisme menjadi sistem pemerintahannya. Saat ini negara
komunis yang masih bertahan adalah Tiongkok, Vietnam, Korea Utara, Kuba,
dan Laos. Sebelumnya komunisme juga dipakai oleh Rusia, Jerman, Yaman
hingga Polandia.
Seiring berkembangnya waktu, paham ini dianggap tidak memberikan
banyak kebaikan pada masyarakat. Akhirnya banyak negara memutuskan
melepas paham ini dan berpindah ke paham lain yang dirasa lebih baik. Oh
ya, inilah yang mungkin menjadi alasan kenapa negara komunis adalah
negara yang mengerikan.
1. Agama atau Keyakinan Dianggap Sebagai Penghambat
Karl Marx pernah berkata jika agama atau kepercayaan adalah candu
bagi manusia. Akhirnya ia menolak agama ada dalam sistem ini. Ia
menganggap jika agama hanya memberikan sebuah aturan yang belum tentu
benar dan banyak memberikan harapan palsu. Akhirnya di beberapa negara
yang menganut paham ini, praktik-praktik agama kerap sekali dibatasi
atau bahkan sampai dilarang dan dianggap sebagai kejahatan.
2. Pembunuhan Warga Tanpa Rasa Dosa Sama Sekali
Salah satu misi dari negeri komunis adalah membuat semua warga
negaranya patuh. Mengikuti semua keinginan pemimpinnya meski nyawa
taruhannya. Dulu sekali saat Rusia menjadi Uni Soviet dan dipimpin oleh
Stalin, pembunuhan massal adalah hal biasa. Jika ada warga yang tak
menurut maka mati adalah hal yang wajar dilakukan.
Oh ya, di dunia yang lebih modern, pembunuhan sepertinya terus
terjadi di negeri komunis itu. Tiongkok tiap tahun banyak sekali
mengeksekusi tahanan dan melakukan kekerasan terhadap penduduk di Tibet
dan provinsi Xinjiang yang mayoritas berisi umat Islam.
3. Propaganda yang Hadir Tanpa Bisa Dihentikan
Propaganda adalah hal yang wajib ada pada sebuah negara komunis. Kita
ambil contoh saja Korea Utara yang saat ini dipimpin oleh Kim Jong-un.
Negeri ini dipenuhi dengan poster dan baliho yang isinya propaganda
kebencian kepada negara lain seperti Amerika dan Korea Selatan. Kim
Jong-un selalu memupuk kebencian kepada para warganya agar ia jadi
satu-satunya orang yang hebat dan patut dihormati, bahkan disembah.
4. Sensor Ketat dan Tidak Ada Hak Untuk Berpendapat
Satu hal penting yang wajib dilakukan oleh negara komunis: melakukan
sensor ketat kepada warganya. Hal seperti ini telah diterapkan di Korea
Utara yang saat ini hampir semua warganya tidak mengetahui internet.
Semua warga tidak diperkenankan mendapatkan informasi dari luar Korea
Utara agar tidak mengetahui seperti apa dunia luar sebenarnya. Kim
Jong-un hanya mencekoki mereka tentang kebencian yang tiada batasnya.
5. Pelanggaran HAM dan Kesejahteraan Warga
Pelanggaran adalah hal yang biasa di negeri komunis. Terlebih jika
dilakukan oleh pemerintah. Mereka pasti akan memberikan pernyataan jika
hal itu dilakukan untuk kepentingan bersama. Negara-negara dengan paham
ini menganggap manusia di negerinya sebagai bidak catur yang bisa
diperlakukan dengan semena-mena tanpa perlu takut akan mendapatkan
protes dari penduduk lain. Korea Utara kerap melakukan pembunuhan kepada
warganya. Negeri ini menerapkan aturan bos selalu benar. Jadi jika Kim
Jong-un mengatakan salah, maka wajib dieksekusi meski caranya sangat
kejam.
Nah, itulah sekelumit kisah dan fakta mengerikan yang terjadi pada
negara komunis yang masih bertahan sampai sekarang. Bagaimana menurut
anda? Hidup di negeri komunis sangat mengerikan sekali bukan? Kita masih
beruntung hidup di Indonesia meski apa-apa masih susah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar